7 Fakta Tentang Dunia Perkuliahan

Beberapa orang melihat gambaran perbincangan dunia di televisi, mendengarkan cerita orang di kampus, atau melihat berbagai media. Tidak banyak orang yang mengetahui fakta tentang dunia perkuliahan, begitu juga dengan sebagian siswa yang masih bersekolah. Berikut fakta tentang dunia perguruan tinggi yang perlu Anda ketahui untuk menambah wawasan.

7 Fakta Tentang Dunia Perkuliahan

1. Ada kontrak kuliah

Sama seperti di tempat kerja, kuliah juga punya kontrak. Kontrak perkuliahan yang dimaksud adalah kontrak yang menjelaskan tentang waktu rapat perkuliahan, pokok bahasan setiap rapat, dosen yang mengajar, toleransi terlambat, syarat penilaian, dan lain sebagainya.

Umumnya satu sesi kuliah adalah 50 menit. Kursusnya hanya satu sesi dan ada dua sesi. Untuk kelas praktikum dan umpan balik, umumnya ada tiga sesi sehingga waktunya 150 menit. Bab-bab dari setiap pertemuan biasanya dicantumkan dalam kontrak kuliah bersama dengan dosen.

Setiap dosen akan menyepakati toleransi karena telat dalam rapat perkuliahan. Perjanjian toleransi untuk keterlambatan telah disetujui oleh fakultas ahli dan mahasiswa yang sudah ada. Biasanya toleransi 10-15 menit. Sementara itu, toleransi keterlambatan kelas respon atau praktik akan disepakati dengan asisten praktikum atau asisten dosen yang akan membimbing kelas.

Persyaratan penilaian mata kuliah ditentukan oleh dosen pengampu materi. Setiap mata pelajaran memiliki persyaratan penilaian yang berbeda. Persentase UTS, UAS, tugas lain, serta kehadiran mahasiswa telah ditentukan dalam kontrak perkuliahan. Termasuk standar untuk mencapai skor A dan banyak lagi.

2. Sering membawa laptop

Mungkin Anda mengira perguruan tinggi hanya membawa satu buku dan juga alat tulis. Namun kenyataannya mahasiswa seringkali membawa laptop untuk perkuliahan, tanggap, praktikum, dan mengerjakan PR. Karena banyaknya tugas siswa dan tenggat waktu pengiriman tugas yang cepat, siswa harus dapat membedakan waktunya. Banyak siswa yang membawa laptop ke kampus untuk mengerjakan tugas individu dan kelompok.

3. Ada aturan berpakaian

Bahkan saat kuliah kita bisa pakai baju santai atau tidak pakai seragam lho aturannya. Siswa harus memakai kaos dan tidak boleh memakai kaos oblong. Jika Anda ingin memakai kemeja, Anda harus mengenakan kemeja berkerah. Anak perempuan tidak diperbolehkan memakai rok atau celana panjang di atas lutut mereka. Dan tidak diperbolehkan memakai celana pendek untuk siswa laki-laki.

Selain itu, siswa juga wajib memakai sepatu tertutup. Anda bisa memakai sepatu datar, tetapi bukan yang membuka bagian depan atau belakang. Siswa juga dilarang mencukur rambutnya. Bahkan, siswa laki-laki juga tidak diperbolehkan berbulu. Intinya harus rapi dan sopan.

4. Jam kelas bervariasi

Jika jam sekolah sudah ditentukan, jam pelajaran berbeda-beda. Beberapa berpartisipasi dalam kelas pagi, siang, malam, dan bahkan malam. Jam kelas ditentukan oleh penyelenggara kursus. Siswa perlu mengetahui jam kursus yang akan mereka ambil saat mengatur rencana studi mereka. Ini dilakukan agar tidak ada jadwal yang berbeda.

5. Tidak ada jam kosong

Anda mungkin sudah tahu jam-jam terakhir di sekolah. Tapi tahukah Anda bahwa tidak ada yang namanya jam kerja kosong di perguruan tinggi? Jika Anda memiliki kelas dan dosen Anda tidak datang, kelas akan diubah menjadi jam dan hari lagi. Ketentuan lamanya studi pengganti akan ditentukan oleh dosen ahli terkait. Kalaupun ada hari libur pada hari biasa, perkuliahan akan diubah ke hari lain sesuai kebijakan kampus.

6. Jam tidur lebih sedikit

Beberapa dari Anda mungkin pernah mengalami kurang tidur saat masih bersekolah. Namun kenyataannya banyak siswa yang kurang tidur. Ketika Anda kuliah, Anda akan menemukan sejumlah ceramah, umpan balik, praktikum, tugas, dan kegiatan kampus lainnya. Banyak tugas menyita waktu Anda, terutama jika tidak segera diselesaikan. Saat masuk perguruan tinggi, Anda harus terampil mengatur waktu agar cukup tidur.

7. Ada berbagai macam tugas

Ada banyak tugas dalam dunia perguruan tinggi. Seseorang yang mengerjakan pertanyaan adalah tugas kelas tanggapan. Ada tugas review jurnal dari dosen. Terdapat laporan penciptaan lapangan kerja setelah melakukan survei, penelitian, kerja lapangan dan praktikum.

Ada tugas membuat makalah, rencana bisnis, dan lain sebagainya. Tugas membutuhkan referensi dan bobot yang benar. Oleh karena itu, selama perkuliahan, mahasiswa harus mencari referensi dari buku dan jurnal, jurnal nasional maupun jurnal internasional.

Yuk cari tau mengenai masa studi d3, s1, s2 dan s3 pada perkuliahan.